10.06.2012

Hikmah Dibalik Peristiwa Menyedihkan

Dengan dasar apa yang telah disebutkan diatas, kita meyakini bahwa semua kejadian menyedihkan yang terjadi di dunia (Seperti Gempa Bumi, Bencana Alam, dan gangguan penyakit) terkadang merupakan azab, sebagaimana yang terjadi pada kaum Nabi Luth:
Maka tatkala datang azab Kami, Kami jadikan negeri kaum Luth itu yang diatas kebawah (Kami balikan), dan kami hujani mereka dengan batu dari tanah yang terbakar dengan bertubi – tubi. (Hud: 82)
Sebagaimana juga yang terjadi pada kaum Sa’ba yang semena – mena:
Maka Kami datangkan kepada mereka banjir yang besar dan Kami ganti kedua kebun mereka dengan kebun yang ditumbuhi (pohon – pohon) yang berbuah pahit (Al Sa’ba: 16)
Namun terkadang hal itu juga berfungsi sebagai penggugah hati manusia agar kembali kejalan yang benar:
Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan oleh perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (kejalan yang benar). (Al Rum: 41)


 Dengan demikian, kejadian semacam ini termasuk dalam bentuk kasih sayang Allah SWT terhadap makhluk-Nya.
 Adapun bentuk bencana lain yang terkadang menimpa manusia, itu merupakan akibat dari apa yang telah disembunyikan manusia di dalam dirinya dikarenakan kebodohannya:
 



Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka. (Al Rad: 11)
Apa saja nikmat yang kamu peroleh adalah dari Allah, dan apa saja bencana yang menimpamu, maka itu dari (kesalahan) dirimu sendiri. (An Nisa’: 79)

Sumber: Inikah Keyakinan Kita Karya Nasir Makarim Syirazi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar